Jahe merupakan tanaman rimpang yang gemar digunakan sebagai bumbu-bumbu dapur. Rimpangnya menyerupai jemari yang menggembung, diikuti ruas-ruas di tengahnya. Pengolahannya sebagai obat herbal cukup mudah. Ingin merasakan khasiat jahe yang bermanfaat? TaniHub juga menyediakan berbagai umbi-umbian dan bumbu dapur untuk kesehatan.

  1. Kandungan yang Berperan Aktif

Ekstrak jahe telah lama digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional, yang di mana untuk mengurangi inflamasi. Tanaman ini ternyata juga dapat meredakan nyeri pada lutut, yang juga dikenal sebagai rematik.

Kandungannya yang dipercaya berkhasiat, yakni senyawa gingerol, shogaol, zingerol, diary (heptanoids dan derivatnya), serta paradol. Mereka yang berperan aktif untuk menghambat sikooksigenase, sehingga dapat menurunkan pembentukkan atau biosintesis dari prostagtandin yang merupakan berkurangnya rasa nyeri pada sendi-sendi tubuh.

  1. Jahe yang Bisa Mengatasi Rematik

Rematik merupakan istilah besar dari berbagai penyakit sendi. Biasanya disebabkan oleh infeksi, autoimun, penuaan, dan metabolik asam urat. Rheumathoid Arthritis (RA), ostheoarthritis (OA) yang merupakan salah satu gejala pada penuaan atau bisa disebut pengapuran sendi.

Penyakit tersebut ada perbedaannya dengan asam urat. Nyeri berat, kekauan, dan pembengkakan sendi merupakan dampak dari asam urat (artritis gout) yang merupakan jenis peradangan sendi. Asam urat tidak selamanya berdampak pada sendi.

 

Gejala rematik bisa ditimbulkan dari nyeri, pembengkakan, dan kemerahan sakit. Jeroan, seafood, berbagai sayuran, dan daging merah biasanya juga akan menyebabkan asam urat. Hiperurisemia yang merupakan tingginya kadar asam urat pada darah.

Terapi biologics, DMADRs, yang merupakan obat antirematik disesuaikan dengan penyebab penyakitnya. Konsumsinya tidak boleh sembarangan karena dapat menyebabkan gangguan pada lambung.

Obat tersebut bisa merusak sel-sel dan selaput yang melindungi lambung dari asam lambung. Untuk itu, penderita rematik sebaiknya mengkonsumsi ramuan herbal, seperti air rebusan jahe.

  1. Cara untuk Membuat Ramuan Jahe untuk Orang Rematik

Bahan-bahan yang dibutuhkan sangatlah sederhana, hanya dua rimpang jahe dan madu. Jahe yang sudah dikupas dan dicuci bersih dapat digeprek, hanya sebatas menghancurkannya saja bukan dihaluskan. Siapkan pula air dengan ukuran 200 ml.

Setelah itu, bahan-bahan baru bisa direbus sampai benar-benar mendidih. Saring rebusannya dan pindahkan pada wadah gelas. Minuman herbal ini dapat diminum selagi hangat. Ramuan ini bisa dikonsumsi secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Konsumsinya bisa dilakukan tiga kali sehari. Jika terbiasa menerapkannnya dalam keseharian, penyakit rematik bisa berangsur-angsur sembuh.

  1. Jahe Merah

Jahe merah juga bisa diolah untuk menyembuhkan rematik. Tumbuhan yang memiliki nama latin zibinger officinale varietas rubrum ini memiliki ukuran yang lebih kecil dan pedas. Warna merah ditimbulkan dari kandungan antosianin pada kulitnya. Jahe tersebut juga dipercaya dapat membunuh kolesterol jahat dan melancarkan peredaran darah dalam tubuh.

  1. Membuat Ramuan dari Jahe Merah

Seperti menggunakan jahe-jahe pada umunya, ramuan yang diolah dari tanaman herbal ini mudah untuk diproduksi. Namun, ramuan tersebut membutuhkan campuran dari tanaman herbal lainnya, seperti temulawak, kumis kucing, dan daun komprey. Semua bahan bisa langsung direbus sampai mendidih.

Selain menyembuhkan rematik, jahe dapat digunakan untuk meredakan batuk dan sakit kepala. Olah ramuan jahe terbaik dengan berbagai bahan alami berkhasiat dari TaniHub.

Rempah-rempah lokal yang diproduksi, dijaga supaya tetap fresh dan memuaskan setiap pelanggan. Tujuan dari mengolah setiap tanaman herbal atau bumbu masakan adalah kunci sehat. Setiap bahan olahan memiliki berbagai manfaat yang sayang untuk dilewatkan.